Titanoboa, ular terbesar yang tiada tandingannya hingga hari ini
Bagaimana cerita sebenarnya tentang ular terbesar di dunia itu?
Hal itu diawali di sebuah areal tambang di Cerrejon, Kolombia, ketika para ilmuwan menemukan sejumlah fosil daun raksasa dan reptil berukuran besar yang kemungkinan berasal dari zaman prasejarah setelah kepunahan dinosaurus. Penemuan fosil-fosil tersebut menunjukkan bahwa bumi pernah mengalami masa pemanasan global yang mengarah pada penciptaan ekosistem baru yaitu kelahiran hutan-hujan di mana mahluk-mahluk besar berjuang untuk menjadi predator utama di planet ini. Dan yang paling mendominasi dalam perjuangan tersebut adalah Titanoboa, ular terbesar sepanjang masa.
Menurut Smithsonian Channel, Titanoboa yang berarti “Boa Titanic” atau “Boa Raksasa” adalah genus ular yang sudah punah yang hidup sekitar 60 – 58 juta tahun lalu, pada zaman Paleocene, yaitu periode 10 juta tahun setelah kepunahan dinosaurus. Spesis yang paling dikenal adalah Titanoboa cerrejonensis, merupakan reptil yang paling besar, paling panjang dan paling berat yang pernah ditemukan. Spesis tersebut menggantikan rekor penemuan sebelumnya yaitu, Gigantphis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar